
|
Wednesday, August 02, 2006 | 2:01 PM
Gigi-nya Sheila
Sejak 2 minggu yang lalu Sheila sudah menunjukin kalau satu gigi-nya yang atas (gigi kelinci) sudah mulai goyang. Kita selalu bilang untuk terus di goyang-goyang, entah itu pakai tangan atau pakai lidah, biar cepat copot. Tambah lama itu gigi tambah goyang dan posisinya sudah mulai agak tonggos keluar. Kita selalu nawari ke dia supaya di cabut sama bapak/ibu (kalo dokter disini mahal boo..), karena aku khawatir kalau pas dia tidur, giginya copot dan tertelan. Dia selalu menolaknya sambil nangis-nangis, sampai-sampai kita tawarin mau kita kasih uang $5 kalau dia mau giginya kita cabut, tapi tetep dia ndak mau. Sempat beberapa hari yang lalu giginya berdarah karena ketendang sama Alvin pas mereka lagi bercanda. Wah yang ada Sheila nangis sekeras-kerasnya karena dia khawatir begitu melihat darah keluar dari giginya.
Akhirnya pagi tadi pas lagi sarapan tiba-tiba Sheila teriak "Ha... bu.. patah nih". Pas aku lihat di dalam mulutnya yang masih penuh dengan makanan ada gigi-nya itu. Yei.. akhirnya lepas juga Sheil.. sambil nyengir-nyegir dia bilang mau mbawa tuh gigi ke sekolah tuk di pamerin ke teman2 dan gurunya. "No Sheila .. it's yukky". Waktu aku lihat ke bekas giginya yang tanggal ternyata sudah ada gigi barunya yang akan keluar.
Ini bukan gigi susu-nya Sheila yang pertama yang sudah tanggal, setahun yang lalu 2 giginya pun sudah tanggal (gigi depan bawah). Karena waktu itu kita sedang ada di Solo, jadi kedua giginya itu di cabut oleh dokter gigi disana. Sebelumnya kedua-nya pun sudah mulai goyang, bahkan sebelum dicabut pun sudah nampak gigi baru-nya menyembul keluar. Masih ingat sewaktu dia bayi, pertama kali giginya yang tumbuh adalah kedua giginya yang di cabut di solo itu. Perasaan baru kemaren liat Sheila bayi tersenyum dengan lucunya dengan gigi yang baru tumbuh. Sekarang, kalau ketawa kelihatan deh gigi atasnya ada yang ompong. Kalau mau cepat tumbuh giginya harus banyak minum susu ya Sheila..(hi..hi.. alasan aja supaya Sheila mau minum susu).
|
|