
|
Monday, June 26, 2006 | 2:29 PM
Nama panggilan
Semua orang pasti punya nama panggilan kesayangan, kadang panggilan tersebut terkesan lucu dan mencirikan orang tersebut. Seperti aku yang nama panggilan sejak kecil adalah Eldut, karena Ella Gendut. Menginjak remaja aku sempat protes sama Ibu-ku, kenapa aku dipanggil oleh keluarga ku "Eldut". Beliau mengatakan bahwa itu adalah panggilan kesayangan khusus untuk aku. Akhirnya nama itu terus terbawa sampai aku dewasa, bahkan ada beberapa teman yang juga memanggilku dengan nama itu.
Kalau suami dari pertama kenalan dulu sampai sekarang memanggil aku dg "Jeng", dan aku memanggil dia "Mas". Walaupun kita sudah punya 2 anak kita tetap mempertahankan memanggil dengan panggilan kesayangan tersebut. Di depan anak-anak pun kita tetap memanggil dengan nama itu, panggilan Bapak - Ibu kita gunakan saat kita membahasakan diri kita ke anak-anak. Pernah sekali waktu suami manggil aku dg "Bu", padahal kita pas lagi ngobrol berdua. Yang ada aku diam saja dipanggil begitu dan aku langsung protes. Kayaknya gimana gitu.. kalau dia manggil aku Bu, atau aku manggil dia Pak. Nggak kebayang deh kalau pas lagi berdua-an dan lagi bermesraan trus manggilnya "Bu / Pak" hi..hi.. aneh banget.
Nah kalau anak-anak manggil kita bisa dengan 2 bahasa, misalnya kalau mereka ngomong bahasa Indo, mereka manggil kita Bapak-Ibu, tapi kalau mereka ngomong bahasa English mereka manggil kita Daddy-Mummy. "Look at my picture mummy" atau "Bu, Bapak minta diambilin minum". Lucu juga ya mereka bisa membedakan begitu.
Setelah menikah jarang banget aku dipanggil dengan sebutan Ibu Ella atau Bu Seno, kebanyakan teman-teman memanggil Mbak, lebih enak begitu sih. Entah kenapa ya kalau dipanggil "Bu" kok perasaan tua bawaannya, he..he.. emang dah tua ya. Tapi entah kenapa ya setiap kenalan dengan teman baru kalau memanggil ke istri-nya pasti manggilnya "Mbak anu" dan kalau ke suami-nya dengan panggilan "Pak anu". Walaupun mungkin umur kita ndak jauh beda, seperti dengan Ani dan suaminya "Pak Salut", walaupun kita tahu kalau kita seumuran (satu SMA) tapi entah kenapa tetep aku manggil "Pak Salut" dan mereka manggil ke suamiku "Pak Seno". Bahkan ada juga yang umurnya lebih muda, seperti Mbak Ina dan Pak Nadir.
Kalau anak-anak bule (Aussie) disini ada yang memanggil orangtuanya dengan namanya saja bukan Mummy atau Daddy, bahkan ada juga yang memanggil Grandparents dengan nama-nya saja.
Apapun nama panggilan kita itulah salah satu ekspresi sayang kita kepada seseorang tanpa mengurangi rasa hormat kita kepada mereka.
|
|