
|
Wednesday, May 17, 2006 | 10:46 AM
My little boy
Lari, loncat, jatuh dan nangis sudah merupakan kebiasaan anak-anak, nangis sebentar habis itu loncat-loncat dan lari-lari lagi. Tapi kalau nangis sambil kesakitan itu tidak biasa. Ya.. kira-kira 2 minggu yang lalu habis lari-lari becanda dengan Sheila, Alvin nangis sambil megangin tangan kirinya dan kesakitan. Langsung aku elus-elus, tapi dia tetep nangis sambil kesakitan. Pelan-pelan aku urut tangannya dari atas sampai pergelangan tangannya. Ternyata bagian sikunya yang sakit, aku pikir mungkin dia kesleo. Semalaman dia ndak bisa tidur, walaupun sudah kita pijet-pijet dan di kasih minyak tawon. Keesokan harinya kita bawa dia ke klinik di UQ, oleh dokter dipegang tangannya sambil di puter-puter, kemungkinan ada tulang yang bergeser. Apabila setelah setengah jam tangannya masih sakit dia akan memberikan surat rujukan untuk di bawa ke rumah sakit, begitu kata dokternya. Alhamdulillah setelah itu tangannya sudah mulai aktif lagi, sudah bisa digerak-gerakkan. Tapi lama kelamaan aku perhatikan kok tangan kirinya tidak lurus seperti tangan kanannya. Dan kalau sikunya dipegang dia masih kesakitan. Sempat juga dia di pijet sama Pak Alhadi dan mbak Heni. Sewaktu di pijet dia nangis sekeras-kerasnya. Makanya sekarang kalau ketemu sama Pak Alhadi dan Mbak Heni rada-rada takut dia, dikira mau dipijet lagi. Waktu Eyang Ti di kasih tahu, wah ikutan prihatin beliau. Minum susu-nya harus lebih banyak biar cepat sembuh, begitu katanya. Setelah beberapa hari Alvin baru kita bawa ke rumah sakit (he..telat ya). Setelah di X ray, ternyata tulang bagian siku (atas) ada sedikit retak, jadi perlu di gibs. Saat di periksa dokter dan di x-ray, Alvin nangis sekeras-kerasnya, tapi waktu tangannya di gibs dia diem aja, pasrah kali ya. Walaupun tangannya sakit dan di gibs, Alvin tetap aja lincah seperti biasa. Dia tetap loncat-loncat, lari-lari, naik sepeda, main di play ground, jungkir balik sampai-sampai ninju muka bapak dan ibunya pakai tangan kiri pula.
 Hari Selasa ini periksa ke dokter lagi dan gibs-nya di ganti dengan fiber warna biru. Tiga minggu kedepan periksa ke dokter lagi dan gibs-nya akan di buka. Semoga cepat sembuh ya Vin, biar bisa ninju muka bapak-ibu lagi.

|
|